Deskripsi/Sinopsis Buku

Kesehatan mental merujuk pada kondisi kesejahteraan di
mana individu mampu menyadari potensi dirinya, mengatasi
tekanan hidup yang wajar, bekerja secara produktif, dan
berkontribusi kepada komunitasnya. Menurut Organisasi
Kesehatan Dunia (WHO), kesehatan mental adalah bagian
integral dari kesehatan secara keseluruhan, dan tidak ada
kesehatan tanpa kesehatan mental. Definisi ini mencakup
aspek emosional, psikologis, dan sosial yang saling berkaitan.
Dalam konteks Indonesia, pengertian ini diperkuat oleh
Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2014 tentang Kesehatan
Jiwa yang menekankan pentingnya kesehatan mental dalam
pembangunan nasional. Konsep ini semakin relevan
mengingat tantangan modern seperti stres pekerjaan,
urbanisasi, dan isolasi sosial.
Pemahaman yang baik tentang kesehatan mental dapat
membantu masyarakat untuk mengurangi stigma dan
memperluas akses ke layanan kesehatan. Kesehatan mental
yang optimal tidak hanya bermanfaat bagi individu, tetapi
juga berdampak positif pada komunitas dan bangsa. Sebagai
contoh, penelitian yang diterbitkan oleh The Lancet (2022)
menunjukkan bahwa investasi dalam program kesehatan
mental dapat meningkatkan produktivitas ekonomi hingga 4%
dari GDP suatu negara. Selain itu, kampanye seperti World
Mental Health Day yang diprakarsai WHO setiap tanggal 10
Oktober bertujuan untuk meningkatkan kesadaran global
mengenai pentingnya kesehatan mental.